SELAMAT DATANG DI BLOG KULO "SANGGAR IMPIAN VURQON ", MONGGO PINARAK!!! JANGAN LUPA ZA TEMAN - TEMAN TETAP BERBAGI ILMU WALAUPUN HANYA SATU AYAT!! MAN JADDA WA JADA,,

Senin, 06 April 2015

Buku Lengkap tentang Bacaan do'a dan sholat

Assalaamu'alaikum sobat SIV semua,,gmana nie kbarnya?? Mudah - mudahan tetap dalam lindungan Allah SWT. Di pagi hari yang cerah ini saya mau mensharekan salah satu buku yang cukup bagus untuk sobat - sobat SIV semua dalam belajar tentang agama. Buku ini tak sengaja saya dapatkan dari blog tetangga yang mana berisi tentang fadhilah2 tentang sholat, apa itu thoharoh, doa beserta artinya dan lain sebagainya. Disitu juga terdapat dalilnya yang mendukung sehingga kita bisa tahu dasar mengerjakannya. Akan tetapi sobat SIV semua tetap harus belajar dari guru2 kita, sebaik2-baiknya belajar diutamakan langsung dari guru kita. Buku ini saya share kan sebagai sarana menambah pengetahuan kita tentang agama.
Di dalam buku ini diterangkan juga banyak hal tentang agama, mulai dari tata cara sholat beserta fadhilahnya. Baik itu Sholat wajib ataupun sholat sunat. Mungkin kebanyakan dari kita berfikir apabila kita berdoa tetapi kita tidak tahu maksud dari doa tersebut maka kita akan bisa merugi. Kita diberikan oleh Allah SWT kesehatan, rezeki,dan waktu yang cukup banyak, tetapi waktu itu tidak kita gunakan untuk hal kebaikan maka rugilah itu. Mari mumpung kita masih diberikan kesehatan, umur, waktu, dan hal yang baik2 lainnya dari Allah SWT maka mari kita gunakan sebaik - baiknya.

Kita pasti sering mendengar hadist berikut : "Gunakanlah 5 perkara sebelum datang 5 perkara, yaitu gunakanlah masa mudamu sebelum masa tuamu, masa sehatmu sebelum sakitmu, masa kayamu sebelum miskinmu, masa waktu luangmu sebelum waktu sempitmu, dan masa hidupmu sebelum matimu." (HR. Bukhari, Tarmizi dari Amru bin Maimun).

Maksud dari hadist di atas adalah kita tidak boleh menyianyiakan keadaan yang sekarang kita jalani dan pergunakanlah keadaan yang baik ini untuk hal yang bermanfaat. Adapun pengertiannya lebih jelas sobat - sobat SIV bisa baca pengertiannya di bawah ini :

1. Gunakan masa mudamu sebelum datang tuamu

Untuk yang merasa masih muda termasuk saya, mulai dari sekarang manfaatkanlah sebaik-baiknya masa-masa muda kalian dengan hal-hal yang positif dan kerjakanlah ibadah yang perintahkan Allah. Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam bersabda :
"Ada 7 golongan manusia yang akan mendapatkan naungan dari Allah yaitu :
 1. Pemimpin yang adil;
 2. Pemuda yang tumbuh dalam beribadah kepada Allah;
 3. Seseorang yang selalu memakmurkan masjid;
 4. Dua orang yang saling mencintai, berkumpul, berpisah karena Allah;
 5. Laki-laki yang diajak berzina oleh seorang wanita dan laki-laki itu menolak;
 6. Seseorang yang bersedekah secara sembunyi-sembunyi sehingga tidak dianggap ria
 7. Seseorang yang berdzikir kepada Allah hingga menangis.

Teman-teman semua sudah lihatkan? Itulah 7 golongan yang akan mendapatkan naungan dari Allah, jadilah pemuda yang tumbuh dalam beribadah. Kalau dari mudanya saja kita mendekatkan diri kepada Allah dan saat kita tua juga dekat dengan Allah, maka Allah juga akan selalu dekat dengan kita dan dimudahkan segala urusan kita.

Banyak orang bilang masa muda itu adalah masa-masa yang indah. Jika masa-masa muda kita ingin indah, maka kita harus selalu ingat DUIT (Doa, Usaha, Ikhlas, Tawakal). Kalau misalnya masa muda kita itu melakukan dengan hal-hal yang kurang bermanfaat dan dapat menghancurkan masa depan kita seperti pacaran, narkoba, sex bebas, dan yang lainnya, masa tua kita nanti tidak akan bagus. Jadi teman-teman sekalian selagi kita masih muda tetap ingatlah Doa, Usaha, Ikhlas, Tawakal.!

Teman-teman juga dapat membaca dalam Al-qur'an surat Al-Kahfi, yang mengisahkan tentang para pemuda-pemuda yang beriman dan di tidurkan oleh Allah selama 309 tahun di dalam Gua Ashabul Kahfi. Sebab mereka ada di gua adalah ada seorang raja yang zalim, yang menyuruh para pemuda tersebut untuk menyembah berhala dan para pemuda itu menolak karena mereka yakin tuhan yang pantas disembah itu adalah Allah. Karena mereka menolak, raja yang zalim tersebut menyuruh pengawalnya untuk membunuh mereka, dan mereka pergi dari desa tersebut yang kemudian bersembunyi di gua Ashabul Kahfi untuk menghindar dari para tentara yang di perintahkan seorang raja yang zalim.

2. Gunakan Masa Sehatmu Sebelum Masa Sakitmu

Kita pasti sering mendengar kalimat "mencegah lebih baik daripada mengobati", atau "sehat itu mahal". Semua slogan itu memang benar. Terkadang banyak orang yang kurang bersyukur dengan kesehatannya. Buktinya banyak orang-orang yang ada di luar sana yang lebih banyak mementingkan pekerjaan sehingga lupa dengan habblumminallah/ibadah kepada Allah. Begitulah orang yang tidak bersyukur, padahal Allah telah memberikannya kesehatan tapi dia tidak berterima kasih kepada Allah.
Sebagaimana Allah berfirman :

"Ingatlah kamu kepada-Ku niscaya Aku juga ingat (pula) kepadamu, dan bersyukurlah kepada-Ku, dan janganlah kamu mengingkari (nikmat)-Ku." (QS. Al-Baqarah : 152)

Padahal beruntunglah orang yang menggunakan waktu sehatnya dengan ibadah. Mengawali pekerjaan dengan bismillah dan mengakhirinya dengan Alhamdulillah itu saja sudah ibadah, karena dia bekerja dengan menyebut nama Allah, otomatis saat dia bekerja juga akan mengingat Allah, dan Allah pun mempermudah pekerjaannya. Saya pernah dengar dari seorang ustadz yang katanya "Allah akan memberikan selalu pahala untuk seseorang yang sedang sakit, walaupun dia tidak melakukan ibadah karena sakit berat yang dideritanya. Karena di waktu sehatnya dia selalu melaksanakan ibadah dengan keikhlasan dan balasannya pada saat sakit dia akan tetap diberikan pahala seperti saat sehatnya melakukan ibadah" Subhanallah begitu baik Allah kepada kita, tetapi kita terkadang tidak ingat kepada Allah. Astagfirullah.!!

3. Gunakanlah Masa Kaya mu sebelum Masa Miskin mu

Kaya itu belum tentu nikmat jika cara mendapatkannya itu tidak jujur. Akibatnya bisa saja kita atau orang tua sakit-sakitan dan uangnya habis untuk berobat. Miskin juga belum tentu terpuruk jika kita selalu bersyukur dengan apa yang kita dapat. Jangan kita meminta-minta/menjadi pengemis karena sudah tidak ada lagi pekerjaan yang kita dapat, dan jangan kita berputus asa. Lebih baik jadi pengamen dari meminta-minta.!

Rasulullah tidak pernah mengajarkan kita untuk jadi pengemis. Cobalah untuk istiqamah dalam menjalani hidup. Pekerjaan itu banyak, asalkan jangan berfikir untuk menjadi copet atau sejenisnya. Carilah pekerjaan yang halal.

Sekarang banyak juga pekerjaan yang halal dan baik, tapi ada sebagian orang yang melakukan cara yang kotor untuk mempercepat kekayaan. Misalnya : korupsi, dsb. Lebih baik bekerja di tempat yang kotor daripada  bekerja dengan cara yang kotor.!

Allah telah berfirman :

"hai orang-orang beriman, janganlah harta-hartamu dan anak-anakmu melalaikan kamu mengingat Allah. Barangsiapa yang berbuat demikian maka mereka itulah orang-orang yang merugi." (QS. Al-munafiqun : 9)

4. Gunakanlah waktu luangmu sebelum waktu sempitmu

Semakin hari waktu yang kita jalani ini semakin cepat berlalu. Tidak terasa jika kita sudah melewatkan banyak kejadian yang kita alami. Mungkin inilah tanpa datangnya hari kiamat. Dan keadaan sekarang ini juga sudah mulai banyak yang berubah dan menyimpang dari ajaran agama.

Jadi, masih adakah yang mau sia-siakan waktu? Tidak ada jaminannya jika kita masih hidup besok. Kita hanya berharap kepada Allah untuk dipanjangkan umur kita untuk dapat menjalankan perintah-perintahnya yang belum kita laksanakan.

Banyak orang yang waktunya digunakan untuk urusan dunia. Saking sibuknya pekerjaannya, dia lupa kepada Allah.
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam pernah bersabda : "Dua nikmat yang manusia banyak tertipu dalam keduanya, yaitu nikmat sehat dan waktu luang." (HR. Bukhari).

5. Gunakanlah masa hidupmu sebelum masa matimu

Mati itu kita tidak akan pernah tau kejadiannya. Datangnya yang tiba-tiba dan mendadak membuat setiap orang takut dengan kematian. Tapi, kenapa masih banyak orang yang berbuat maksiat padahal kematian tersebut ada di depannya.?

Jika sudah saatnya, tidak ada yang bisa mengundurkan keputusan dari Allah. Dan kita sudah meninggal dan di kuburkan, kita tidak dapat hidup kembali ke alam dunia kecuali dengan izin Allah.

Allah telah berfirman :
"(Demikianlah keadaan orang-orang kafir itu), hingga apabila datang kematian kepada seseorang dari mereka, dia berkata : "Ya Tuhanku kembalikanlah aku (ke dunia) agar aku berbuat amal yang shaleh terhadap yang telah aku tinggalkan". Sekali-kali tidak. Sesungguhnya itu adalah perkataan yang diucapkan saja. Dan di hadapan mereka ada dinding sampi hari mereka di bangkitkan." (QS. Al-Mu'minuun : 99-100).


Untuk itu langsung saja saya share kan buku ini kepada Sobat SIV semua, mudah - mudahan bermanfaat. Dan kita doakan orang yang membuat buku diberikan umur yang barokah, sehat wal'afiat dan tetap dirahmati oleh Allah SWT aamiin. Silahkan download di bawah ini : 

Buku Santri : Download di sini

Sumber : dari blog milik MDP Al - Manshur..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar